[Verse 1] Yo redamlah semua bunyi, ciptalah sepi malam ini Pergi saja sendiri, telusuri rima puisi Tegukan tak berhenti meskipun acap kali Ingatan memanggil namamu dan minta kembali Bahwa peristiwa berulang berkali-kali Ingin ku curi rima Madiva X-Cali, Cali Tapi sesekali, ku tak terkendali Amarah meradang ruang di dada sakit sekali A-jing sakit sekali, ku coba tuk obati Jika tak usai nanti, kutuklah waktu tuk berhenti Kendati, sedari awal ku memang sendiri Jadi tak apalah barisan tak lagi ku isikan Romansa integrasi utopia Aku ingin percaya pada diriku saja Tapi apalah daya, aku terlanjur payah Terlanjur tak ku hirau harta, tahta pun senjata [Chorus] Pada semua yang semu (hidup kau taruh) Serupa waktu berlalu (kita saling membunuh) Ucapkan mantra-mantra yang diagungkan dulu (dan lalu kita hapuskan rasa sakitmu) [Verse 2] Mereka bilang aku sampah, aku tak berguna Aku punya dunia tak sebaik mereka punya Maka aku menari dengan suka, serupa di taman bunga Biar semua suara dapat hirup pelipur lara Siapa kenal diriku, tau hatiku Tau jalan hidup dan nuansa membiru Bisuku diantara riuhnya dunia Kucoba tuk terus dapat kendalikan amarah Dan asmara meregang kala ku kembara merangkum rima Agar setidaknya kudapat makan dari berkarya Tapi ah, kuingin muntahkan semua upaya Siapa yang punya kuasa, sembah pada paduka Kita semua orang kalah, hikayat mahaduka Tak perlu air mata jika kau dapat tertawa Demi nama kesakitan dan ruang yang merdeka Tak kan pernah terjamah sampai mati percayalah [Chorus] Pada semua yang semu (hidup kau taruh) Serupa waktu berlalu (kita saling membunuh) Ucapkan mantra-mantra yang diagungkan dulu (dan lalu kita hapuskan rasa sakitmu)
Pelaku kekerasan domestik (fisik, verbal, dan seksual) di komunitas atau skena bawah tanah tampaknya tidak dapat “di-cancel”. Toh, pelaku malah ubah nama. Sebut aja lah, Sombanusa ganti nama jadi MURIA. Eat bisa ganti nama jadi Ernesto lah atau apa lah. Mereka pelaku, kabur sebentar, balik lagi, membangun lagi karir, dan “berbuat dosa” kembali. Di UA-cam, cari saja “Muria” dan tandai mukanya, masih beredar di Jogja. Eat, mukanya tandai dengan mencari Reyhard Rumbayan peledakan ATM Gejayan
Lirik : Yo Redamlah semua bunyi, kita resapi malam ini Pergi saja sendiri, telusuri rima puisi Teguhkan tak berhenti, meski pun ajak balik Ingatan memanggil namamu dan minta kembali Bawa peristiwa berulang berkali-kali Ingin kucuri rima modify sekali-kali Tapi sesekali, kutak terkendali Amarah meradang ruang di dada sakit sekali Anjing sakit sekali Kucoba tuk obati, jika tak usai nanti Kutuklah waktu tuk berhenti Kendati, sedari awalnku memang sendiri Jadi tak apalah, barisan tak lagi kuisikan Romansa integrasi eutophia Aku ingin percaya, pada diriku saja Tapi apalah daya, aku terlanjur payah Terlanjur tak ku hirau Harta takhta pun senjata. Pada semua yang semu (hidupku taruh) Serupa waktu berlalu (kita saling membunuh) Ucapkan mantra-mantra yang diagungkan dulu (dan lalu kita hapuskan rasa sakitmu) Pada semua yang semu (hidupku taruh) Serupa waktu berlalu (kita saling membunuh) Ucapkan mantra-mantra yang diagungkan dulu (dan lalu kita hapuskan rasa sakitmu) Mereka bilang aku sampah, aku tak berguna Aku punya dunia tak sebaik mreka punya Maka aku menari dengan suka Srupa di taman bunga Biar semua suara dapat hirup pelipur lara Siapa kenal diriku, tau hatiku Tau halan hidup dan nuansa membiru Bisuku diantara riuhnya dunia Kucoba tuk terus dapat kendalikan amarah dan asmara Meregang kala kukembara merangkum rima Agar stidaknya kudapat makan dari berkarya Tapi ahhhhh Kuingin muntahkan semua upaya siapa yang punya kuasa Sembah pada paduka Kita semua orang kala Hikayat mahaduka Tak perlu air mata Jika kau dapat tertawa Deki nama kesakitan dan ruang yang merdeka Takan pernah terjamah sampai mati percayalah Pada semua yang semu (hidupku taruh) Serupa waktu berlalu (kita saling membunuh) Ucapkan mantra-mantra yang diagungkan dulu (dan lalu kita hapuskan rasa sakitmu) Pada semua yang semu (hidupku taruh) Serupa waktu berlalu (kita saling membunuh) Ucapkan mantra-mantra yang diagungkan dulu (dan lalu kita hapuskan rasa sakitmu)
semangat bg harry kuucapkan kembalikasih dari kata "terimakasih pada semua yang masih setia" tapi aku tetap menunggumu bersyair lagi dan mengisi barisan kembali bg, bersyairlahhhh aku rindu syair2 dari sombanusa.
Tidak ada dimana mana bang, cuma ada disini. Album lain dia posting di akun Muria yang satunya. Ini album sebelum resmi gabung bersama Krazy Brazy (cmiiw)
[Verse 1]
Yo redamlah semua bunyi, ciptalah sepi malam ini
Pergi saja sendiri, telusuri rima puisi
Tegukan tak berhenti meskipun acap kali
Ingatan memanggil namamu dan minta kembali
Bahwa peristiwa berulang berkali-kali
Ingin ku curi rima Madiva X-Cali, Cali
Tapi sesekali, ku tak terkendali
Amarah meradang ruang di dada sakit sekali
A-jing sakit sekali, ku coba tuk obati
Jika tak usai nanti, kutuklah waktu tuk berhenti
Kendati, sedari awal ku memang sendiri
Jadi tak apalah barisan tak lagi ku isikan
Romansa integrasi utopia
Aku ingin percaya pada diriku saja
Tapi apalah daya, aku terlanjur payah
Terlanjur tak ku hirau harta, tahta pun senjata
[Chorus]
Pada semua yang semu (hidup kau taruh)
Serupa waktu berlalu (kita saling membunuh)
Ucapkan mantra-mantra yang diagungkan dulu
(dan lalu kita hapuskan rasa sakitmu)
[Verse 2]
Mereka bilang aku sampah, aku tak berguna
Aku punya dunia tak sebaik mereka punya
Maka aku menari dengan suka, serupa di taman bunga
Biar semua suara dapat hirup pelipur lara
Siapa kenal diriku, tau hatiku
Tau jalan hidup dan nuansa membiru
Bisuku diantara riuhnya dunia
Kucoba tuk terus dapat kendalikan amarah
Dan asmara meregang kala ku kembara merangkum rima
Agar setidaknya kudapat makan dari berkarya
Tapi ah, kuingin muntahkan semua upaya
Siapa yang punya kuasa, sembah pada paduka
Kita semua orang kalah, hikayat mahaduka
Tak perlu air mata jika kau dapat tertawa
Demi nama kesakitan dan ruang yang merdeka
Tak kan pernah terjamah sampai mati percayalah
[Chorus]
Pada semua yang semu (hidup kau taruh)
Serupa waktu berlalu (kita saling membunuh)
Ucapkan mantra-mantra yang diagungkan dulu
(dan lalu kita hapuskan rasa sakitmu)
Ya Muria, Teduhlah dalam makna.
abis dia subale, salah satu rapper favorit saya dulu ini with The Lastking nya, B Blast a.k.a Ari :)
Pelaku kekerasan domestik (fisik, verbal, dan seksual) di komunitas atau skena bawah tanah tampaknya tidak dapat “di-cancel”. Toh, pelaku malah ubah nama.
Sebut aja lah, Sombanusa ganti nama jadi MURIA. Eat bisa ganti nama jadi Ernesto lah atau apa lah. Mereka pelaku, kabur sebentar, balik lagi, membangun lagi karir, dan “berbuat dosa” kembali.
Di UA-cam, cari saja “Muria” dan tandai mukanya, masih beredar di Jogja. Eat, mukanya tandai dengan mencari Reyhard Rumbayan peledakan ATM Gejayan
konteks om?
Dri folk menghilang,ganti genre jdi gangsta rapp😂
" aku ingin percaya,pada diri ku saja....tapi apalah daya aku telanjur paya"
~Ari ken
Tolong secepatnya keluarkan album mu , anda telah membuat kami penasaran
Lirik :
Yo
Redamlah semua bunyi, kita resapi malam ini
Pergi saja sendiri, telusuri rima puisi
Teguhkan tak berhenti, meski pun ajak balik
Ingatan memanggil namamu dan minta kembali
Bawa peristiwa berulang berkali-kali
Ingin kucuri rima modify sekali-kali
Tapi sesekali, kutak terkendali
Amarah meradang ruang di dada sakit sekali
Anjing sakit sekali
Kucoba tuk obati, jika tak usai nanti
Kutuklah waktu tuk berhenti
Kendati, sedari awalnku memang sendiri
Jadi tak apalah, barisan tak lagi kuisikan
Romansa integrasi eutophia
Aku ingin percaya, pada diriku saja
Tapi apalah daya, aku terlanjur payah
Terlanjur tak ku hirau
Harta takhta pun senjata.
Pada semua yang semu (hidupku taruh)
Serupa waktu berlalu (kita saling membunuh)
Ucapkan mantra-mantra yang diagungkan dulu (dan lalu kita hapuskan rasa sakitmu)
Pada semua yang semu (hidupku taruh)
Serupa waktu berlalu (kita saling membunuh)
Ucapkan mantra-mantra yang diagungkan dulu (dan lalu kita hapuskan rasa sakitmu)
Mereka bilang aku sampah, aku tak berguna
Aku punya dunia tak sebaik mreka punya
Maka aku menari dengan suka
Srupa di taman bunga
Biar semua suara dapat hirup pelipur lara
Siapa kenal diriku, tau hatiku
Tau halan hidup dan nuansa membiru
Bisuku diantara riuhnya dunia
Kucoba tuk terus dapat kendalikan amarah dan asmara
Meregang kala kukembara merangkum rima
Agar stidaknya kudapat makan dari berkarya
Tapi ahhhhh
Kuingin muntahkan semua upaya siapa yang punya kuasa
Sembah pada paduka
Kita semua orang kala
Hikayat mahaduka
Tak perlu air mata
Jika kau dapat tertawa
Deki nama kesakitan dan ruang yang merdeka
Takan pernah terjamah sampai mati percayalah
Pada semua yang semu (hidupku taruh)
Serupa waktu berlalu (kita saling membunuh)
Ucapkan mantra-mantra yang diagungkan dulu (dan lalu kita hapuskan rasa sakitmu)
Pada semua yang semu (hidupku taruh)
Serupa waktu berlalu (kita saling membunuh)
Ucapkan mantra-mantra yang diagungkan dulu (dan lalu kita hapuskan rasa sakitmu)
Tuhan memberkati mu dan karyamu, bang 🙌
Sambil sebat 🔥
Aaah dat guy is back,burn it 🔥🔥🔥
Terus berkarya Muria🔥
Ko kras❤
B-blazt ❌
Muria ✅
Lets freedom brader 🔥
Berbagi bersama teman* bunda yang melaksanakan tugas moga anda sukses
Gasskeun terus pokoknya! NGENGENG 🔥
Never give up idoll❤❤
enteng bgt rasanya
semangat bg harry kuucapkan kembalikasih dari kata "terimakasih pada semua yang masih setia" tapi aku tetap menunggumu bersyair lagi dan mengisi barisan kembali bg, bersyairlahhhh aku rindu syair2 dari sombanusa.
Ini di lagu mna?
Tidak ada dimana mana bang, cuma ada disini. Album lain dia posting di akun Muria yang satunya. Ini album sebelum resmi gabung bersama Krazy Brazy (cmiiw)
Woyo always
Taluuu baguass.... lirik/xpresi dan orang yang ambil gambar.. bagussssssssss❤❤❤💃💃💃💃
Keren om bim, sehat terus jiwa dan raga nya 🙏
MELEDAK 🎉
Ntap. Sukses terus...
Keren om bim. Semua gender e om bim bisa, terus berkarya om bim si serba bisa ini🔥🔥🔥
Sesekali ku terkendali... ☕☕👌
Tak sabar menunggu lagu baru
Kereeennn
Dirimu lebih dari cukup cinta ❤️
Paten lah
mena..gas terus
Enak ee🤘
Hampir nangis aku bang!!!..im reaspect dari bali👊
B-blazt on the mic is back🔥
Keyenn
B-blazt kembali ❣️
Cool🔥🔥🔥🔥
Karas🔥🔥🔥
Rindu sombanusa🥺
kangen sombanusa
khan maen🔥
1 botol 50 ribu
Rasa sendiri
aahhhhh keren sekali
Thanks alimuddin, liriknya Gud
Yoi papen itu pasti 😂🤣
@@kasekagelucu564 hehh ko bikin apa kesini 🤣🤣
@@stevenrumere3886 sa bikin takut 🤣🤣
@@kasekagelucu564 😂😂
Wooosaaah. Jadi sedikit hip to the hop skrng ya
🚀🚀🚀
Sehat selalu bimbim....
Back to sombanusa. 🙏
Back to Sombanussa 🙏
kerennn
Mantap
Aku ingin percaya pada diriku saja
Tapi apalah daya, aku terlanjur payah
🏆
🚀
💛💛💛
Sampaikan pada dunia bahwa B-blazt tlah kembali
haha boleh lah ya
Keren bro bim
Keren bangettt
🔥
🤟🔥
Turunkan liriknya kawan
Setnya di Sembungan, bangunjiwo, bantul ya
Sakit sekali everbady
🌟🌟🌟🌟
👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻🔥
Muria 😅😅😅
👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻
Sombanusa
agar setidaknya ku dapat makan dari berkarya💚 MENA ✊
💚💚💚✨💫
Anjay gara2 ketauan rapist jadi rebrand dari Sombanusa jadi Muria 😂
sombanusa
❤
🔥🔥🔥👏🏽👏🏽👏🏽🌹🌹🌹✊🏾✊🏾✊🏾
panjang umur bang bim🌱
Sehat selalu wkwk
Pada semu sblm remake
album baru keren skli 👌🏼🔥
@@lilosenju7796asli chorus di bikin lebih syahdu
tapi aaah
👍🏻
Beat dan vokal mirip xaqhala ft doyz 7:30
Auto ingat, waktu Ale masih pake nickname "B-Blazt" wkwkwkw
mantan rapper jahat 😎
semoga gua bisa bisa ketemu sama bang bimbim
🏳🏳🏳
Anjing keren sekali
Slow maar slak.Mardika!
ANJING KEREN SEKALI
Ini sombanusa bukan sih ???
Yyyoi
gua?
Keren anjing🔥
Sombunusa ganti nama jadi Muria. Pelaku kekerasan seksual!
🏆
🔥
🚀
👍🏻
❤️
🏆
🏆
🔥
👍🏻
👍🏻