Nana, seorang murid SMA etnis Tionghoa. Ia jatuh cinta pada musik gamelan. Namun, ia merasa minder karena menjadi satu-satunya murid dari etnis Tionghoa yang ikut Ekstrakurikuler Gamelan. Belum lagi, anggota ekstrakulikuler yang tidak kompak sehingga suara gamelan yang mereka alunkan terdengar sumbang. Nana pun mulai mempertanyakan ‘warna identitasnya’ sehingga menganggap perbedaannya sebagai beban. Dari kacamatanya, Nana mengkritisi masalah eksklusivisme kelompok, kurangnya solidaritas karena perbedaan sosial, dan ketidakharmonisan serta isu provokatif yang menjadi tantangan terbesar bagi generasi muda. Gending yang dimainkan berjudul "Gugur Gunung" yang berarti gotong royong".
________________________________________________
Crew
• Director : Ignatius Logan Bratama Dwidjosoemarto
• Script Writter : Yohani Maria Annie Widjaja Oei An Nie
• Editor : Darrel Abel Putra Disyam Nugroho, Ignatius Logan Bratama dan Asherlee Amaranta
• Cameramen : Asherlee Amaranta dan Ignatius Logan Bratama
• Makeup Artist : Sharon Nathania
• Penyusun Musik : Ignatius Logan Bratama
Cast :
• Ratna Agustina Hariyanti sebagai Nana (Bonang Barung)
• Alexander Manchester Welling sebagai Chester (Slentem)
• Darrel Abel Putra Disyam Nugroho sebagai Darrel (Kendang)
• Michael Dianata Bastian sebagai Miki (Peking)
• Ellasya Mayshikirana sebagai Acha (Bonang Penerus)
• Junjung Gavrady Hadi sebagai Gavra (Kethuk Kenong)
• Yesaya Clement Defian Pramana sebagai Yesaya (Gong Kempul)
• ⁠Shelomo Jitender Asher sebagai Shelomo (Gong Kempul)
• Margaretha Charita Cahya Lestari sebagai Charita (Saron)
• Faustina Naiya Devika Dwidjosoemarto sebagai Naiya (Saron)
• Gracella Feby Alir Indriyanti sebagai Grace (Saron)
• Josephine Theresia Amanda sebagai Manda (Demung)
• Agnes Theresia sebagai Agnes (Demung)
• Angel Kartikasari sebagai Angel (Demung)
• Andini Wijaya Putri sebagai pengganti figuran Agnes (Demung)
• Bapak Tira Dwi Bijuna sebagai pak Tira
#jawapossmaawards2024
#sinematografijawapossmaawards2024