- 39
- 98 106
Abdur Rosyid
Приєднався 30 тра 2022
Jaga hati jangan berburuk sangka
Jaga sikap jangan membuat orang lain berburuk sangka
Jaga sikap jangan membuat orang lain berburuk sangka
Kisah imam Abu Hanifah kecil berdebat dengan ulama sombong dan sesat
KISAH ANAK KECIL YANG MENUMBANGKAN 'ULAMA' SOMBONG DAN TERSESAT
Di masa saat Imam Abu Hanifah masih kecil sekitar umur 7 tahun, ada seorang ulama yang memiliki ilmu luas dan tiada bandingannya, namanya Dahriyah. Seluruh ulama pada waktu itu tidak ada yang mampu menandinginya di saat berdebat, terutama dalam bab Tauhid. Maka muncullah sifat kesombongannya, bahkan akhirnya ia berani mengatakan bahwa Allah itu tidak ada.
Sayangnya, belum ada ulama yang mampu mengalahkan dia dalam berdebat, sampai tiba pada suatu pagi ketika para ulama dikumpulkan di suatu majlis milik Syaikh Himad, guru Imam Abu Hanifah, yang pada hari itu Imam Abu Hanifah kecil hadir juga di majlis itu.
Maka Dahriyah naik ke mimbar lalu berkata dengan sombong dan congkaknya:
"Siapakah di antara kalian hai para ulama yang akan sanggup menjawab pertanyaanku?"
Sejenak suasana hening, para ulama semua diam, namun tiba-tiba berdirilah Imam kecil Abu Hanifah dan berkata:
Imam Abu Hanifah: "Omongan apa ini? Maka barang siapa tahu pasti ia akan menjawab pertanyaanmu."
Dahriyah: "Siapa kamu hai anak ingusan, berani kamu bicara denganku. Tidakkah kamu tahu, bahwa banyak yang berumur tua, bersorban besar, para pejabat, dan para pemilik jubah kebesaran, mereka semua kalah dan diam dari pertanyaanku, kamu masih ingusan dan kecil berani menantangku...!"
Imam Abu Hanifah: "Allah tidak menyimpan kemuliaan dan keagungan kepada pemilik sorban yang besar dan para pejabat dan para pembesar, tetapi kemuliaan hanya diberikan kepada Al-Ulama."
Dahriyah: "Apakah kamu akan menjawab pertanyaanku?"
Imam Abu Hanifah: "Ya, aku akan menjawab pertanyaanmu dengan taufiq Allah."
Dahriyah: "Apakah Allah itu ada?"
Imam Abu Hanifah: "Ya, ada."
Dahriyah: "Di mana Dia?"
Imam Abu Hanifah: "Dia, tiada tempat bagi Dia."
Dahriyah: "Bagaimana bisa disebut ada bila Dia tak punya tempat?"
Imam Abu Hanifah: "Dalilnya ada di badan kamu, yaitu Ruh. Saya tanya, kalau kamu yakin Ruh itu ada, maka di mana tempatnya? Di kepalamu, di perutmu atau di kakimu?"
Dahriyah pun diam seribu bahasa dengan muka malu.
Lalu Imam Abu Hanifah meminta air susu pada gurunya Syaikh Himad, lalu bertanya pada Dahriyah:
"Apakah kamu yakin di susu ini ada manis?"
Imam Abu Hanifah: "Kalau kamu yakin ada manisnya, saya tanya apakah manisnya ada di tengah, di atas, atau di bawah."
Lagi-lagi Dahriyah diam dengan rasa malu.
Lalu Imam Abu Hanifah menjelaskan: "Seperti Ruh atau manis yang tidak memiliki tempat, maka seperti itu pula tidak akan ditemukan bagi Allah tempat di alam ini baik di Arsy atau di dunia ini."
Dahriyah bertanya lagi: "Sebelum Allah itu apa? Dan sesudah Allah itu apa?"
Imam Abu Hanifah: "Tidak ada apa-apa sebelum Allah dan sesudahnya tidak ada apa-apa."
Dahriyah: Bagaimana bisa dijelaskan bila sebelum dan sesudahnya tidak ada apa-apa?
Imam Abu Hanifah: Dalilnya ada di jari tangan kamu, apakah sebelum jempol dan apakah setelah kelingking? Dan apakah kamu bisa menerangkan jempol duluan apakah kelingking duluan?
Demikianlah sifat ALLAH. Ada sebelum semuanya ada dan tetap ada bila semua tiada. Itulah makna kalimat ada bagi hak ALLAH.
Lagi-lagi Dahriyah dipermalukan, lalu ia berkata:
Satu lagi pertanyaanku apa perbuatan ALLAH sekarang?
Imam Abu Hanifah: Kamu telah membalikkan fakta, seharusnya yang bertanya dibawah mimbar.
Akhirnya Dahriyah turun dari mimbar dan Imam Abu Hanifah naik ke atas mimbar.
Dahriyah: Apa perbuatan ALLAH sekarang?
Imam Abu Hanifah: Perbuatan ALLAH sekarang adalah menjatuhkan orang yang tersesat seperti kamu ke bawah jurang neraka dan menaikkan yang benar seperti Aku ke atas mimbar keAgungan.
Maha Suci ALLAH yang telah menyelamatkan keyakinan Islam melalui seorang anak kecil.
(Dikutip dari kitab Fathul Majid, Syeikh Muhammad Nawawi bin Umar Al-Bantani Al-Jawi Asy-Syafi'i) Wallahu'ahlam
#sejarahislam #kisahislami #kisahwali #kisah #kisahwaliallah #feedshorts #shorts #viralvideo #tranding
Di masa saat Imam Abu Hanifah masih kecil sekitar umur 7 tahun, ada seorang ulama yang memiliki ilmu luas dan tiada bandingannya, namanya Dahriyah. Seluruh ulama pada waktu itu tidak ada yang mampu menandinginya di saat berdebat, terutama dalam bab Tauhid. Maka muncullah sifat kesombongannya, bahkan akhirnya ia berani mengatakan bahwa Allah itu tidak ada.
Sayangnya, belum ada ulama yang mampu mengalahkan dia dalam berdebat, sampai tiba pada suatu pagi ketika para ulama dikumpulkan di suatu majlis milik Syaikh Himad, guru Imam Abu Hanifah, yang pada hari itu Imam Abu Hanifah kecil hadir juga di majlis itu.
Maka Dahriyah naik ke mimbar lalu berkata dengan sombong dan congkaknya:
"Siapakah di antara kalian hai para ulama yang akan sanggup menjawab pertanyaanku?"
Sejenak suasana hening, para ulama semua diam, namun tiba-tiba berdirilah Imam kecil Abu Hanifah dan berkata:
Imam Abu Hanifah: "Omongan apa ini? Maka barang siapa tahu pasti ia akan menjawab pertanyaanmu."
Dahriyah: "Siapa kamu hai anak ingusan, berani kamu bicara denganku. Tidakkah kamu tahu, bahwa banyak yang berumur tua, bersorban besar, para pejabat, dan para pemilik jubah kebesaran, mereka semua kalah dan diam dari pertanyaanku, kamu masih ingusan dan kecil berani menantangku...!"
Imam Abu Hanifah: "Allah tidak menyimpan kemuliaan dan keagungan kepada pemilik sorban yang besar dan para pejabat dan para pembesar, tetapi kemuliaan hanya diberikan kepada Al-Ulama."
Dahriyah: "Apakah kamu akan menjawab pertanyaanku?"
Imam Abu Hanifah: "Ya, aku akan menjawab pertanyaanmu dengan taufiq Allah."
Dahriyah: "Apakah Allah itu ada?"
Imam Abu Hanifah: "Ya, ada."
Dahriyah: "Di mana Dia?"
Imam Abu Hanifah: "Dia, tiada tempat bagi Dia."
Dahriyah: "Bagaimana bisa disebut ada bila Dia tak punya tempat?"
Imam Abu Hanifah: "Dalilnya ada di badan kamu, yaitu Ruh. Saya tanya, kalau kamu yakin Ruh itu ada, maka di mana tempatnya? Di kepalamu, di perutmu atau di kakimu?"
Dahriyah pun diam seribu bahasa dengan muka malu.
Lalu Imam Abu Hanifah meminta air susu pada gurunya Syaikh Himad, lalu bertanya pada Dahriyah:
"Apakah kamu yakin di susu ini ada manis?"
Imam Abu Hanifah: "Kalau kamu yakin ada manisnya, saya tanya apakah manisnya ada di tengah, di atas, atau di bawah."
Lagi-lagi Dahriyah diam dengan rasa malu.
Lalu Imam Abu Hanifah menjelaskan: "Seperti Ruh atau manis yang tidak memiliki tempat, maka seperti itu pula tidak akan ditemukan bagi Allah tempat di alam ini baik di Arsy atau di dunia ini."
Dahriyah bertanya lagi: "Sebelum Allah itu apa? Dan sesudah Allah itu apa?"
Imam Abu Hanifah: "Tidak ada apa-apa sebelum Allah dan sesudahnya tidak ada apa-apa."
Dahriyah: Bagaimana bisa dijelaskan bila sebelum dan sesudahnya tidak ada apa-apa?
Imam Abu Hanifah: Dalilnya ada di jari tangan kamu, apakah sebelum jempol dan apakah setelah kelingking? Dan apakah kamu bisa menerangkan jempol duluan apakah kelingking duluan?
Demikianlah sifat ALLAH. Ada sebelum semuanya ada dan tetap ada bila semua tiada. Itulah makna kalimat ada bagi hak ALLAH.
Lagi-lagi Dahriyah dipermalukan, lalu ia berkata:
Satu lagi pertanyaanku apa perbuatan ALLAH sekarang?
Imam Abu Hanifah: Kamu telah membalikkan fakta, seharusnya yang bertanya dibawah mimbar.
Akhirnya Dahriyah turun dari mimbar dan Imam Abu Hanifah naik ke atas mimbar.
Dahriyah: Apa perbuatan ALLAH sekarang?
Imam Abu Hanifah: Perbuatan ALLAH sekarang adalah menjatuhkan orang yang tersesat seperti kamu ke bawah jurang neraka dan menaikkan yang benar seperti Aku ke atas mimbar keAgungan.
Maha Suci ALLAH yang telah menyelamatkan keyakinan Islam melalui seorang anak kecil.
(Dikutip dari kitab Fathul Majid, Syeikh Muhammad Nawawi bin Umar Al-Bantani Al-Jawi Asy-Syafi'i) Wallahu'ahlam
#sejarahislam #kisahislami #kisahwali #kisah #kisahwaliallah #feedshorts #shorts #viralvideo #tranding
Переглядів: 6 337
Відео
Kisah Nabi Muhammad menangis mendengar kisah seseorang
Переглядів 1,9 тис.21 день тому
Kisah Nabi Muhammad menangis mendengar kisah seseorang
Karomah wali Alloh syekh Abdurrahman bajalhaban
Переглядів 6 тис.Місяць тому
Karomah wali Alloh syekh Abdurrahman bajalhaban
Kisah seorang pedagang yang di rampok dan di tolong syekh Abdul Qodir Jaelani
Переглядів 3,3 тис.Місяць тому
Kisah seorang pedagang yang di rampok dan di tolong syekh Abdul Qodir Jaelani
Kisah Nabi Muhammad Saw memberi makan pengemis buta
Переглядів 427Місяць тому
Kisah Nabi Muhammad Saw memberi makan pengemis buta
KUMPULAN SHOLAWAT ZAADUL MUSLIM TERBARU
Переглядів 1,5 тис.2 роки тому
KUMPULAN SHOLAWAT ZAADUL MUSLIM TERBARU
SubhanAlloh wa bihamdihi subhanallah il adzim...33x
Karomah istilah apaan ya?
karomah adalah kejadian atau peristiwa yang di punyai oleh wali Alloh yang di berikan oleh Alloh ta'alaa dan tak bisa di terima oleh nalar kite faham kuah baso??
Ada yg gak beres benarkah sejelas itu darimana sumber info surga dan neraka
Tahu ilustrasi kaga?
Subahan allah😊😊
Assalamualaikum sabar dan istiqomah Tak tahu kita siapa diri kita yg sebenarnya
Shollallaahu'ala Muhammad
Masya Allah
Terbalik bang imam Syafi'i yg tidak keluar dan iman Malik pergi panen
Imam Syafi'i murid dari imam Malik
Berdoa dan berkeliaran di muka bumi ( mencari rejeki dg halal ) . Berdoa kok langsung makanan turun ? Jadi seperti dongeng , maaf sedikit menyangkal
Percaya syukur gapercaya gondrong slesai
ALLAH Yang Paling Bagus
Betul Rohmat Alloh ta'alaa luas
Y
Z
@@abdurrosyid2158😂😂😂
Laaa ilaha illa Allah Muhammadur Rasulullah
P
P
Allahuma shalli ala sayidinna Muhammad ❤❤❤
allohumma sholli 'alayhi wa 'alaa aalih❤️❤️❤️
Masya ALLAH ALLAHU AKBAR SHOLALLAHU ALA MUHAMMAD ☺️🥰
Allohumma Sholli Alaa Sayyidina Muhammad Yaa Sayyii Yaa Rosuulaloh💖💖💖
sbr y yg punya chanel ini ikhlas jika ada yg komen gak baik atau kurang baik..krn mungkin dia gak tau...jdi komen nya kaya sepele kan..terus sj suarakan kbnrn jika mmg itu bnr..ya sbr ikhlas dn syukur itu kunci hdp
Terimakasih.. masukan nya kk
Wali allah
Utomo majin
Opo
Bubuy bulan bubuy bulan sangray bentang .pais panun poe,
Sunda kelapa
Subhanallah ❤❤❤❤❤❤
Yayaya 😅😅😅😅😅😅😅 ya allah
Yayaya 😢😢😢😢😢😢
❤❤❤❤❤😊😊😊😊😊
wkwkwk🤣🤣🤣
Subahanaallah
Habib bnyak ngibul
Nte kebanyakan makan kelabang